Jumat, 03 Maret 2017

Cara Mengatasi Sakit Perut Secara alami dan Aman

Cara Mengatasi Sakit Perut Secara alami dan Aman

Cara Mengatasi Sakit Perut Secara alami dan Aman - Penanganan nyeri perut

  • Berbaringlah di tempat tidur buat menurunkan rasa sakit yg timbul.
  • Bila nyeri perut sebab diare (mencret), berikan larutan elektrolit pencegah dehidrasi seperti Oralit™, Pharolit™, dll. Larutan elektrolit dapat terbuat sendiri dengan mencampurkan 1 sendok teh gula pasir & ¼ sendok teh garam, seduh air hangat, aduk, konsumsi 3-4 kali sehari. Penanganan pun dapat dengan beberapa lembar daun jambu biji, cuci bersih, tumbuk halus, seduh air hangat, saring, airnya diminum 3-4 kali sehari. 
 
  • Bila balita nyeri perut dibarengi demam, berikan sirup obat memiliki kandungan parasetamol buat menurunkan demam. Ukur suhu tubuh anak dengan thermometer. 

  • Nyeri perut dampak konsumsi tak teratur, kerap konsumsi kapein atau minuman beralkohol, dapat mengakibatkan nyeri maagh (Gastritis). Maagh timbul sebab kelebihan asam pencernaan sehingga meng-iritasi lambung. Tandanya sakit ulu hati, perut kembung, cepat kenyang, bersendawa saat lapar, mual, muntah. Penanganan alami dengan kunyit, dicuci bersih, diparut, tambah sedikit air, peras, airnya diminum 2 kali sehari, pagi sebelum konsumsi & malam sebelum tidur. dapat pun dengan konsumsi teripang laut (sea cucumber kerap disebut gamat atau timun laut). 

  • Nyeri perut sebab konsumsi makanan yg pedas sehingga usus sulit mencernanya, bisa ditangani dengan konsumsi air seduhan rempah-rempah butiran jintan hitam atau Habbatussauda (Nigella sativa) ditambah sedikit garam.

  • Nyeri perut sebab kembung dampak gas dari makanan berserat seperti sayur kubis (kol), sawi, umbi-umbian, dll atau mengonsumsi buahan seperti buah apel, cherry, dapat diobati dengan konsumsi banyak air hangat & mengoleskan minyak kayu putih di sekitar perut supaya angin bisa keluar (buang angin). dapat pun dengan konsumsi teh hangat (tidak boleh pakai gula) buat menetralisir gas. di bayi, dengan mengoleskan minyak telon di bagian perut, lalu ambil daun pohon jarak psupaya, dihangatkan di atas kompor (perapian), tempel di bagian pusar bayi. Kadang gas bakal keluar bersamaan dengan kotoran saat BAB ( BAB ). 

  • Bila sesudah mengonsumsi makanan atau minuman memiliki kandungan laktosa (susu atau produk turunan susu), tiba-tiba kita merasakan nyeri perut, mual, kram, perut kembung, & diare, maka kita mengalami alergi yg disebut Intoleransi Laktosa. Penanganan dengan menghentikan makan susu ini & menggantinya dengan susu kedelai atau dari sumber protein lain

  • Nyeri perut sebab disentri, biasa dialami balita & anak-anak, diakibatkan bactery Shigella atau disentri amoeba (Entamoeba hystolitica). Tandanya mual, muntah, BAB ( BAB ) dengan tinja berdarah atau tinja berlendir (mucus), diare dengan volume sedikit, & sakit saat BAB. Penanganan dengan pemberian larutan elektrolit buat mencegah dehidrasi, makan makanan dengan tekstur lunak (bubur, nasi tim, dll), kaya kalori & berprotein.

  • Nyeri perut sebab kolera (Asiatic cholera) atau muntaber bersipat menular, diakibatkan oleh bactery Vibrio choleraeyang masuk menuju tubuh melalui air konsumsi yg sudah terkontaminasi sebab sanitasi buruk atau sebab mengonsumsi hewan laut (ikan atau kerang yg tak dimasak benar ,/ setengah matang). Tandanya diare (mencret), perut keram, mual, muntah, & tubuh lemas (dehidrasi). Pengobatan dengan konsumsi larutan elektrolit (oralit, Pharolit, dll). Bila pengidap terlihat lemas sebab dehidrasi, maka sebaiknya dibawa menuju klinik kesehatan buat diberikan cairan inpus & obat antibiotik.

  • Nyeri perut sebab gumpalan dalam kantung empedu (batu empedu). Gumpalan terjadi sebab colesterol mengeras & cairan empedu menggumpal, dampak makan makanan kaya lemak. Tandanya rasa sakit bagian atas perut tengah bahkan hingga sisi sebelah kanan sampai bawah tulang rusuk. Kadang-kadang diikuti demam, mual, muntah, & semakin terasa nyeri sehabis makan. Penanganan alami dapat kita coba ialah dengan konsumsi juice buah apel 4 gelas/ hari selama 5 hari, lalu hari menuju 6 konsumsi air putih yg dicampur sedikit garam.

  • Nyeri perut sebab batu ginjal, tanda sakit yg hilang-timbul di antara tulang rusuk & tulang pinggang, menjalar menuju perut bagian bawah, daerah kemaluan & paha sebelah dalam. Kadang diikuti mual, muntah, perut kembung, demam, menggigil, ada darah di air seni dampak penyumbatan kandung kemih atau peradangan. Penanganan dilakukan dengan konsumsi banyak air putih buat menaikan pembentukan air seni yg dapat membuang batu sedikit demi sedikit. Bila batu sudah hilang, maka tak perlu lagi dilakukan penanganan dengan cara operasi atau dengan gelombang ultrasonic.

  • Nyeri perut sebab sembelit (konstipasi) salah satunya diakibatkan kurangnya mengonsumsi makanan yg memiliki kandungan serat seperti sayur & buah-buahan, sehingga peses (tinja) mengeras & mengakibatkan susah BAB (BAB) & perut jadi nyeri. 
  • Nyeri perut disebakan cacing yg masuk menuju dalam saluran pencernaan melalui tangan yg kotor atau makanan yg tak higienis, terinfeksi telur cacing, & makanan tak dimasak dengan baik (matang). 

  • Nyeri perut sekitar pusar hingga bagian bawah, dibarengi demam, mual & muntah, perut membengkak, tak napsu makan, kadang-kadang mengakibatkan kaku otot perut saat berjalan, dapat jadi indikasi terjadi radang usus buntu (apendistis). Mengetahui radang usus buntu, dapat dengan meletakan 3 jari di sebelah kanan dari pangkal pinggang, coba angkat kaki kanan, jika terasa nyeri & perih, maka dicurigai sebagai tanda radang usus buntu. Segera bawa menuju docter buat segera dilakukan pembedahan ringan.

  • Saat nyeri perut tidak boleh konsumsi obat nyeri perut yg dijual bebas tanpa berkonsultasi dengan docter, salah-salah nyeri perut bakal jadi lebih parah

  • Untuk sementara waktu hingga keadaan kembali normal, makan makanan dengan tekstur lembut seperti nasi tim, bubur, roti atau biskuit.

  • Tidak boleh mengonsumsi kapein (kopi), minuman beralkohol, minuman berkarbonasi (soda), buah yg masam seperti buah jeruk, mangga, buah tomat, dll, susu, makanan berminyak atau digoreng, & makanan berlemak.

  • Segera menuju docter bila nyeri perut tak kunjung sehat atau ada salah satu atau lebih tanda berikut seperti : Nyeri perut telah berlangsung lebih 1 minggu, nyeri perut cendrung jadi lebih parah, di bayi atau anak-anak kerap muntah & BAB dalam 12 jam terakhir (muntaber), diare lebih dari 2 hari, sulit BAB (sembelit), berat badan menurun, napsu konsumsi berkurang, terjadi demam tinggi, di peses (tinja) ada darah, kram & keras di perut, sulit bernapas, dll

Pencegahan nyeri perut :

  • Merawat kebersihan tempat & alat makan, sanitasi (air, sumur, jamban), kebersihan lingkungan, & biasakan mencuci tangan dengan sabun sebelum makan
  • Konsumsi air putih (air mineral) 8 hingga 10 gelas per hari
  • Konsumsi makanan yg bersih, sehat, dimasak hingga matang (higienis)
  • Atur waktu makan, tidak boleh telat makan
  • Jauhi makan makanan pedas & asam
  • Jauhi makan makanan berlemak atau berminyak dengan cara berlebihan
  • Jauhi mengonsumsi makanan penghasil gas (umbi-umbian, kol, sawi, dsb)
  • Konsumsi makanan memiliki kandungan serat seperti sayuran & buah-buahan.
  • Konsumsi obat cacing dengan cara teratur.
  • Olahraga teratur buat merawat kesehatan organ pencernaan
  • Istirahat cukup & jauhi stress sebab rutinitas sehari-hari
  • Segera tangani nyeri perut dengan tepat & jika tak kunjung sehat, segera periksa menuju klinik kesehatan.
pusat artikel : https://id.wikipedia.org

Tidak ada komentar:

Posting Komentar